.

Sabtu, 02 Juli 2016

15 TEMPAT WISATA KEREN DI TEGAL

15 TEMPAT
WISATA KEREN DI TEGAL

PENDAHULUAN
Berbicara kab. Tegal Jawa Tengah, banyak hal unik yang menjadi karakteristik dan budaya masyarakatnya. Selain bahasa Tegalan yang lugas dan tegas, batik Tegalan ternyata juga memiliki karakteristik tersendiri. Corak batik dengan motif yang cenderung reng-rengan dan melebar, adalah ciri batik Tegalan yang tidak ada di daerah lain. Walaupun jika ditilik dari beberapa referensi sejarah batik Tegalan banyak yang menyebutkan bahwa sejarah Batik Tegalan tidak lepas dari sejarah kerajaan Mataram dimana batik dibawa dan dikenalkan oleh Raja Amangkurat saat dating ke Tegal. Namun kenyataannya, corak batik Tegalan sangat berbeda jauh dengan corak batik dari Solo. Tetapi dalam hal ini tidak akan dibahas masalah Sejara Batik Tegalan dan Motif batik Tegal.

Kemudian jika dilihat dari konteks historisitas ternyata Tegal memiliki sejarah yang unik dibandingkan dengan daerah-daerah lain dimana terjadi Peristiwa Tiga Daerah di tahun 1945. Bagi yang penasaran dengan cerita sejarah tersebut, bisa dicari bukunya dengan judul Peristiwa Tiga Daerah karangan dari Anton Lucas. Nah kali ini kita akan focus membahas masalah tempat-tempat wisata yang ada di kabupaten Tegal. Jika dilihat dalam konteks kultur budaya dan historisitas terdapat keunikan-keunikan, maka dalam konteks perjalanan wisata di kabupaten Tegal akan ditemukan juga banyak keunikan-keunikan yang ada. Apa saja keunikan-keunikannya? Mari kita menjelajahi satu demi satu ke-15 tempat wisata di kabupaten Tegal Jawa Tengah.

  1. TAMAN WISATA GUCI
 

Siapa yang tidak kenal dengan Taman Wisata Guci dengan nuansa alamnya yang sangat asri. Jika pernah berwisata di Baturaden Purwokerto, Kaliurang Jogja, Puncak Bogor, ya kurang lebih seperti itu. Pemandian Air Panas Guci merupakan salah satu tempat wisata alam yang sangat terkenal di Kabupaten Tegal jawa Tengah, tepatnya beralamat di Dukuh Pekandangan Desa Rembul, Kec. Bojong Tegal. Sesuai dengan namanya, obyek wisata ini memiliki keunikan berupa sumber air panas yang berada di kaki Gunung Slamet. Selain terkenal dengan pemandian air panas nya, pemandangan di sekitar Guci ini juga sangat menarik karena berlokasi di kaki Gunung Slamet sehingga nuansa pegunungan yang berhawa sejuk sangat terasa. Di Taman Wisata Guci banyak tempat yang bisa kita jadikan untuk melepaskan beban pikiran dari tuntutan pekerjaan, berlibur bersama keluarga ataupun komunitas bersama, dll. Apa saja diantaranya? Berikut yang bisa kita kunjungi:

Wana Wisata Guci

Tempat ini sangat cocok bagi yang memiliki hobi adventure atau cocok pula untuk kegiatan ekstrakurikuler seperti Pramuka, PMI, Pecinta Alam, dll yang berkaitan dengan petualangan.

Pemandian Air Hangat

Guci tempat wisata alam dengan udara yang sangat sejuk dan dingin. Namun jangan khawatir, ada tempat pemandian air hangat dengan 13 pancuran. Mitos yang berkembang di masyarakat lokal setempat percaya bahwa pemandian air hangat tersebut dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Tetapi terlepas dari mitos yang berkembang di masyarakat, pemandian air hangat dapat mengantisipasi suhu tubuh yang kedinginan.

Tempat Outbond

Nah bagi yang ingin outbond dengan tujuan membangun sebuah kebersamaan team work, memiliki hobi pecinta alam yang penuh dengan tantangan, dll, ada tempat yang cocok untuk berbagai macam permainan. Untuk kegiatan dengan skala besar dan peserta yang sangat cukup relative banyak, ada jasa event organizer yang siap memfasilitasi kegiatan outbond dengan berbagai macam variasi permainannya.

Pusat Belanja OLeh-OLeh
Rasanya ada yang belum lengkap jika pergi ke suatu tempat wisata namun tidak ada sesuatu yang hendak dibawa pulang.  Ada tempat khusus perbelanjaan pusat oleh-oleh mulai dari buah-buahan, sayur-sayuran hasil pertanian, makanan khas Tegal, baju, souvenir, dll.

  1. PURWAHAMBA INDAH

Berada di bagian utara pulau Jawa tepatnya di sebelah utara Jalan Raya Pantai Utara Jawa. Jadi, bagi yang sering melintasi jalan raya Pantura dapat singgah di Pantai Purwahamba Indah untuk melepas penat dan beban pekerjaan serta liburan bersama keluarga. Pantai Purwahamba Indah tidak hanya sekedar wisata alam pantai namun juga memiliki berbagai macam fasilitas wisata lain seperti waterboom, kolam renang, sepeda air, gazebo café, kereta mini, museum terbuka kapal terbang yang didalamnya dapat dijadikan tempat untuk menonton film animasi 3 dimensi, dll. Berbeda dengan pantai-pantai di bagian selatan pulau Jawa dengan ombaknya yang begitu besar, pantai-pantai di bagian utara pulau Jawa yang salah satunya adalah Pantai Purwahamba Indah memiliki ombak yang tidak terlalu besar. Sehingga tidak terlalu bahaya bagi pengunjung untuk menikmati keindahan pantai Purwahamba Indah. Namun demikian, prinsip kehati-hatian tetap harus dijaga terutama bagi orang tua yang membawa anak kecil tentunya butuh perhatian khusus demi keselamatan anak-anak dan keluarga.

Museum Kapal Terbang

 Waterboom

  1. WADUK CACABAN

Tahukan presiden pertama Negara kita yaitu bapak Presiden Soekarno. Waduk Cacaban bukan hanya sekedar mengandung nilai estetika dengan nuansa alam yang alami tetapi juga mengandung nilai sejarah dan nilai ekonomis. Mengapa? Mengandung nilai sejarah karena Waduk Cacaban yang dibangun sejak tahun 1952 tersebut merupakan buah karya design arsitektur dari Presiden Soekarno sendiri sehingga pada saat mulai dibangun, peletakan batu pertama dilakukan oleh Presiden Soekarno. Selain nilai sejarah, tujuan awal Waduk Cacaban dibangun adalah dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat petani. Dengan dibangunnya waduk Cacaban, air dapat menjangkau di 4 kecamatan yang ada di kabupaten Tegal. Dengan demikian, petani dapat menanam padi walaupun saat musim kemarau. Kemudian seiring dengan berjalannya waktu, banyak yang mengunjungi Waduk Cacaban sebagai tempat wisata. Melihat potensi tersebut, pemerintah kabupaten Tegal berupaya memaksimalkan potensi alam yang ada. Beberapa fasilitas di sekitar waduk seperti bumi perkemahan, tempat bermain anak, panggung hiburan, warung apung, kapal wisata dll.





  1. RUMAH WAYANG

Rumah wayang yang diresmikan oleh Wakil Bupati Tegal, HM. Herry Soelistyawan, SH, MHum pada 19 Maret 2012 ini bertempat di Sanggar Satria Laras, milik dalang Ki Enthus Susmono bupati kabupaten Tegal. Pada saat diremikannya rumah wayang tersebut, Ki Enthus Susmono belum menjabat sebagai sebagai Bupati kabpaten Tegal. Lebih tepatnya lokasi rumah wayang berada di desa Bengle kecamatan Talang. Rumah Wayang dengan ukuran luas sekitar 4 x 4 meter ini menyimpan ribuan wayang baik gaya tradisi maupun kontemporer, mulai wayang kulit, wayang golek, wayang santri, wayang bambu, wayang kreasi, ada juga aksesoris seperti jenis-jenis keris, topeng, batik tegalan, lukisan dunia pewayangan, senjata-senjata khas dunia pewayangan, foto-foto Ki Enthus, gamelan, dll. Jadwal setiap harinya buka antara jam 08:00-10:00 dan jam 15:00-17:00 WIB.





  1. SITUS SEMEDO

Situs Semedo merupakan situs sejarah manusia purba yang relatif baru ditemukan sekitar tahun 2005. Situs ini terletak di Desa Semedo, kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Awal mula situs ditemukaan saat Dakri, Duman, Sunardi, Anshori (penduduk desa Semedo) menemukan fosil-fosil binatang vertebrata di kawasan hutan Semedo. Kemudian LSM Gerbang Mataram mengekspos temuan fosil-fosil binatang vertebrata dari hutan Semedo ke media cetak dan elektronik. Selanjutnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal melaporkan temuan tersebut kepada Bupati Tegal, dan meminta kepada Balai Arkeologi Yogyakarta untuk melakukan penelitian. Mengingat temuan tersebut sangat penting dan dapat memberikan gambaran mengenai evolusi fauna dan lingkungan purba pada Kala Plestosen, khususnya di Kabupaten Tegal, maka Balai Arkeologi Yogyakarta segera melakukan peninjauan ke lokasi penemuan guna melakukan identifikasi temuan dan pengelolaan situs ke depannya.


Gambaran secara umum hasil-hasil penelitian di Situs Semedo yang pernah dilakukan oleh BPSMP SANGIRAN dan Balai Arkeologi Yogyakarta hingga tahun 2013 antara lain :
a.       Cakupan wilayah: distribusi lateral Situs Semedo mencakup wilayah sekitar 2,5 kilometer persegi.
b.      Hasil pengamatan stratigrafi di daerah penelitian menunjukkan 2 komponen utama perlapisan batuan, yaitu lapisan tegalan yang secara intensif merupakan lapisan tanah hasil pelapukkan batuan dan batuan induk berupa lapisan pasir lateritik berwarna coklat kekuningan, keras, kompak.
c.       Paleontologi: jenis-jenis fauna yang telah teridentifikasi meliputi Elephantidae (gajah purba), Bovidae (kerbau, sapi, banteng), Cervidae (sejenis rusa), Rhinoceros sp (badak), Suidae (babi), Hippopotamus sp (kuda nil), Canidae, Felidae, Hyaenidae, Chelonidae (penyu), Crocodilidae (buaya), dan Lamnidae (ikan hiu), kemudian sisa avertebrata meliputi phylum Ceolenterata, Echinodermata, dan moluska.
d.      Arkeologi: telah ditemukan himpunan artefak litik di Situs Semedo berupa alat batu massif dan non-massif. Alat batu massif terdiri dari kapak penetak (chopping), kapak perimbas (chopper), kapak genggam (hand axe), batu berfaset (polyhedral), batu inti (core), dan batu pukul (percutor), sedangkan alat batu non-massif berupa alat serpih, serpih, serut, gurdi, serpihan non-intensional (analis: Indah Asikin Nurani, dan Sofwan Nurwidi). Bahan koral kersikan ini hanya ditemukan di Situs Semedo dan menjadi ciri utama situs ini, karena disitus-situs paleolitik yang lain belum pernah ditemukan bahan alat dari koral kersikan.
e.      Paleoantropologi: telah ditemukan atap tengkorak Homo erectus dari awal Plestosen Tengah yang diperkirakan berumur 700.000 ribu tahun yang lalu, namun belum diketahui lokasi pengendapan aslinya.
Berdasarkan hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan dapat dikatakan bahwa Situs Semedo adalah situs Kala Plestosen baru yang mampu menunjukkan potensi luar biasa bagi pemahaman evolusi lingkungan, fauna, manusia purba pada Kala Plestosen di Jawa.





  1. CURUG CANTEL  BUMIJAWA

Curug Cantel terletak di Pedukuhan Kalipedes, Desa Sigedong Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal. Tempat pemandangan berupa curug atau air terjun setinggi 60 meter. Ada tantangan tersendiri bagi pengunjung karena untuk menuju lokasi wisata ini dengan tracking sejauh lebih kurang 400 meter dari jalan raya. Wow, lumayan ya…

  1. CURUG JEDOR BALAPULANG

Lokasi wisata ini berada sekitar 1 KM dari Pancuran 13 Pemandian Air Panas Guci. Agak masuk kedalam, tetapi mudah dijangkau dan bisa diakses dengan menggunakan mobil pribadi, sepeda motor. Tempat pemandangan berupa curug atau air terjun dengan ketinggian lebih kurang 15m. Untuk menuju lokasi, ada 3 rute yang bisa diambil, yaitu melalui Guciku, Wana Wisata Guci (Wagu), atau lewat Pancuran 13. Sekilas informasi, untuk masuk ke lokasi ini gratis. Tetapi pada saat-saat tertentu seperti musim liburan, dikenakan biaya sekitar Rp. 5.000,-. Harga yang sangat terjangkau.

  1. BATU AGUNG, BALAPULANG

Bukit Batu Agung diambil dari sebuah nama desa yaitu desa Batu Agung karena terletak di 3 desa yaitu Desa Batu Agung, Desa Harjawinangun, dan Desa Bukateja yang semua berada di wilayah Kecamatan Balapulang Kabupaten Tegal. Ini sangat cocok bagi anak muda yang punya hobi adventure.
Biaya tarif masuk ke lokasi wisata sebesar Rp. 5.000/ orang. Kondisi jalan yang cukup terjal sehingga diharuskan selalu hati-hati. Kemudian untuk mencapai puncak Batu Agung, semua motor pengunjung harus dititipkan di tempat penitipan dengan biaya sebesar Rp. 5.000/ motor. Dari tempat penitipan sepeda motor sampai puncak Batu Agung dapat ditempuh dengan jalan kaki sekitar 25-40 menit.

  1. CURUG JEJEG BUMIJAWA

Curug Jejeg terletak di Desa Jejeg, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, sebuah tempat yang tak jauh dari jalan utama Desa Jejeg. Curug Jejeg memiliki daya tarik tersendiri, selain tempatnya masih asri, curug ini memiliki bebatuan yang bisa diduduki sembari menikmati gemercik air yang turun dari atas bukit. Tinggi curug ini sekitar 22 meter.

  1. TELAGA AIR CEMPAKA BUMIJAWA

Telaga Air Cempaka di Kabupaten Tegal ini merupakan tempat wisata berupa sumber air yang masih alami. Lokasi wisata ini berada di Desa Cempaka, Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal. Telaga air Cempaka ini memiliki suasana yang asri dengan pemandangan berupa telaga di tengah pepohonan yang rindang dan berudara sejuk. Sangat nyaman untuk berlama-lama bermain air disini, sehingga tempat wisata ini lumayan ramai dikunjungi. Luas telaga air Cmpaka adalah 15 meter persegi dan digunakan oleh warga sekitar untuk keperluan sehari-hari serta sebagai sarana irigasi persawahan di sekitarnya.

  1. DANAU BEKO JATILABA, MARGASARI

Danau Beko ini berlokasi di Dusun Karangdawa Desa Karangasem, Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal. Danau Beko terdiri dari lima danau dan salah satunya sering digunakan berenang oleh warga sekitar dengan cara loncat dari atas bukit yang tidak terlalu tinggi. Menjadi hiburan tersendiri bila menjajaki tempat ini, terlebih bagi yang hobi foto-foto.

  1. LOKO ANTIK


Sebuah tempat Agro Wisata Loko Antik yang dikelola oleh PG. Pangkah di Kabupaten Tegal yang merupakan bagian dari PTPN IV Jawa Tengah. PG. Pangkah ini merupakan perusahaan perkebunan dan pengolahan tebu peninggalan Pemerintah Kolonial Belanda yang telah dinasionalisasi sebagai perusahaan Indonesia. Wisata Loko Antik ini sangat ramai pengunjung terutama pada saat musim panen tebu, dimana dari PG Pangkah mengadakan event acara yang biasa disebut dengan acara metikan. Acara metikan sudah merupakan tradisi setiap tahunnya yang sebenarnya sudah ada sejak PG dikelola oleh VOC.

  1. TAMAN RAKYAT SLAWI


Taman Rakyat Slawi Ayu berlokasi sangat strategis yaitu di depan terminal bus Slawi. Sebenarya Taman Rakyat Slawi Ayu ini masih tergolong baru karena baru dibuka pada tahun 2013. Tujuan pendirian Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa)  di RTH Slawi adalah sebagai tempat interaksi masyarakat Kabupaten Tegal dalam berbagai aktivitas, seperti aktivitas sosial, pentas seni, olah raga dan sebagainya. Biasanya tempat ini ramai mulai jam 4 sore sampai malam dan dijadikan oleh para pengunjung sebagai tempat ruang bermain anak-anak, nongkrong, santai-santai sambil menikmati makanan khas Tegal.

  1. CURUG PUTRI


Curug Putri ini berlokasi di perbatasan dua Kebupaten yaitu Kabupaten Tegal dan Brebes. Jalan akses menuju Curug Putri ini sangatlah mudah sehingga menjadikan Curug Putri ini sebagai tempat wisata di Tegal yang tak pernah sepi pengunjung. Curug Putri ini berupa curug yang memiliki ketinggian 25 meter berada di tengah pepohonan yang rindang.

  1. GUNUNG TANJUNG


Gunung Tanjung atau juga sering disebut dengan Bukit Sitanjung merupakan kawasan perbukitan yang berada di Kecamatan Lebaksiu, Tegal. Di kawasan ini kita dapat menikmati beberapa pemandangan yang sangat menarik, diantaranya adalah Sungai Gung dengan hamparan bebatuan yang terlihat indah, Jembatan Sunglon, Bukit Sitanjung dll. Di daerah ini juga terdapat sebuah warung makan yang dilengkapi dengan pemancingan yang menyediakan berbagai macam menu andalan berbagai masakan ikan serta martabak telor khas Lebaksiu.

Nah itu tadi ke-15 tempat yang sangat keren dan indah yang dapat dikunjungi di kabupaten Tegal Jawa Tengah. Semoga perjalanan wisata anda menyenangkan.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar