MAKSIMALKAN FUNGSI LINE, TRIM, EKSTEND, MIRROR, OFFSET & HATCH

BAB II

MAKSIMALKAN FUNGSI

LINE, TRIM, EKSTEND, MIRROR, OFFSET & HATCH

Nah setelah kita mengenal berbagai macam fungsi tools yang ada pada autocad, sekarang kita akan belajar untuk memaksimalkan fungsi Line, Trim, Ekstend, Mirror, Offset & Hatch. Mungkin ada yang menanyakan : “Lho kok Cuma itu saja yang dimaksimalkan?”. Sebentar…., sabar ya. Memang banyak fitur yang ada di autocad, dan itu semua akan kita pakai. Tetapi sebagai dasar pembelajaran, 6 fungsi tersebut jika kita gunakan secara maksimal sudah bisa gunakan untuk menggambar sederhana. Baiklah, saya tidak akan terlalu banyak teori, langsung saja kita praktek bersama.

Kita akan belajar membuat saluran air dengan dimensi / ukuran seperti di bawah ini :

Bagaimana caranya? Berikut tahapannya :

1. Klik line
2. Tempatkan kursor pada layer (tempat bebas), kemudian klik
3. Tarik kursor kearah kanan / horizontal - ketikkan angka 0,3 - enter
4. Tarik kursor kebawah / vertical - ketikkan angka 0,6 – enter
5. Tarik kursor kearah kanan / horizontal - ketikkan angka 0,5 – enter
6. Tarik kursor keatas / vertical - ketikkan angka 0,6 – enter
7. Tarik kursor kearah kanan / horizontal - ketikkan angka 0,3 – enter – enter lagi
8. Lalu akan menjadi gambar seperti di bawah ini

                                               

9. Klik line, tempatkankan kursor pada sudut A lalu klik
10. Tarik kursor kearah kiri / horizontal - ketikkan angka 0,45 – enter
11. Tarik kursor kearah kiri / horizontal - ketikkan angka 0,05 – enter
12. Tarik kursor kebawah / vertical - ketikkan angka 0,25 – enter
13. Tarik kursor kearah kanan / horizontal - ketikkan angka 0,5 – enter
14. Tarik kursor keatas / vertical - ketikkan angka 0,1 – enter
15. Tarik kursor kearah kanan / horizontal - ketikkan angka 0,5 – enter
16. Lalu gambar akan menjadi seperti dibawah ini:

 

17. Klik garis B - delete
18. Klik line – tempatkan kursor pada titik C – hubungkan dengan titik D – klik – enter

  

19. Klik garis dari E s/d F – klik mirror – tempatkan kursor pada tengah-2 garis G – klik – tarik kursor keatas/vertical – klik – enter
20. Nah gambar kerangka saluran sudah jadi

21. Tahapan selanjutnya adalah memberi ketebalan untuk gambar plester + acian dengan menggunakan fungsi offset. (catatan : ketebalan pletseran 1,5 cm – 2 cm). tetapi kali ini saya akan menggunakan 1,5 cm. baiklah langsung saja kita praktekkan penggunaan fungsi offset.
22. Klik offset – ketikkan angka 0,015 – klik semua garis yang akan dibuat ketebalan
23. Dari garis yang dibuat ketebalan tadi, ada beberapa garis yang belum ketemu sudutnya. Untuk itu kita pertemukan garis-garis tadi dengan fungsi camfer. Caranya adalah sebagai berikut
24. Klik camfer – klik ujung garis yang akan dipertemukan sudutnya – secara otomatis sudah terbentuk sudut. Lakukkan hal yang sama untuk pertemuan sudut yang lainnya. Mudah bukan…?
25. Buat ban dengan ukuran 10 cm sekaligus buat garis imaginer tanah. Langkahnya sama dengan cara pembuatan garis / line
26. Setelah garis imaginer tanah jadi, potong garis gambar yang tidak perlu dengan menggunakan fungsi trim.
27. Oke. Untuk ketebalan plesteran sudah jadi, sekarang kita akan membuat ketebalan untuk lantai kerja.
28. Caranya sama dengan pada saat membuat ketebalan untuk plesteran. Hanya ukuran ketebalannya saja yang berbeda. Tetapi tidak ada salahnya kalo saya ulangi lagi tahapan langkahnya
29. Klik offset – ketikkan angka 0,05 – klik semua garis yang akan dibuat ketebalan
30. Untuk menyambungkan garis horizontal dan vertical, dapat menggunakan fungsi camfer atau dengan extend
31. Kalo berhasil, maka gambar akan jadi seperti ini :

32. Tahapan terakhir adalah tinggal pemberian notasi gambar atau warna pada plesteran, pasangan batu kali dan lantai kerja. Caranya adalah sebagai berikut
33. Untuk plesteran :
34. Klik Hatch – pilih solid – klik (by layer / by block / yellow / red / atau warna lain yang disukai)
35. Klik add point – klik pada gambar yang akan dikasihkan warna – enter – enter lagi.
36. Untuk pasangan batu kali :
37. Klik hatch – pilih gravel – add point – klik pada gambar yang akan diberi notasi
38. Klik hatch – pilih arc-conc – add point – klik pada gambar yang akan diberi notasi
39. Nah sudah jadi gambar saluran kita.

Cukup rumit juga ya tahapannya, tapi jujur saja asyikkan belajar autocad bersama? Anggap saja kita sedang bermain game, jadi kalo belum ketemu dengan kerabat kerja rasanya belum puas. Hehehe……

Biar apa yang kita pelajari tadi tidak langsung lupa, sekarang saya berikan PR nich. Up…., sudah banyak pekerjaan kok masih dikasih PR sih mas? Yah namanya kan juga belajar jadi harus banyak-banyak latihan ya biar cepet bisa. Ntar kalo dah bisa design rumah sendiri sapa tahu dapat job untuk bikin design. Lumayan kan dapat penghasilan tambahan.

Terus apa nich PRnya…? PRnya masih sama yaitu membuat saluran, tetapi beda dimensi dan spek pekerjaannya saja.

Treng treng…. Ini dia PRnya.

Buatlah gambar saluran seperti gambar dibawah ini:

Oh iya, tadi ada yang lupa. Hehehe…. Tadi di gambar soal, ukurannya adalah CM. nah karena pada saat menggambar menggunakan satuan M, maka saya konversi dari CM ke M. jadi yang ukuran 30 Cm jadi 0,3 M sehingga perintah gambar menjadi 0,3 dan seterusnya. Untuk PR ini, silahkan dikonversi ke M atau tidak tidak masalah yang penting harus selalu diingat : pada saat menggambar, satuan yang kita pakai apa? Apakah M, apakah Cm atau yang lain.

Baca juga Bab I : Pengenalan Fungsi Autocad

Selamat mencoba….

Semoga bermanfaat…

Salam Desa Mandiri….

Kenalkan PRODUKMU pada DUNIA

Maka DUNIA akan mengenal PRODUKMU

Ingin pasarkan PRODUKMU…?

Ingin iklan GRATIS…?

Kontrak Iklan SELAMANYA…?

Kirimkan artikel produkmu di

www.pondokedukasidesa.blogspot.com

Melalui email :

pondok.edukasidesa@gmail.com