.

Senin, 30 Mei 2016

RENCANA PENGEMBANGAN KAWASAN DESA

RENCANA PENGEMBANGAN
KAWASAN PEDESAAN






BAB I
PENDAHULUAN


I.       LATAR BELAKANG
Sandang, pangan, papan adalah persoalan dasar kebutuhan manusia yang harus terpenuhi. Berangkat dari kondisi riil yang ada bahwa pola pembangunan yang sifatnya sektoral ternyata belum mampu mengatasi persoalan kemiskinan yang ada. Maka terkait dengan Program Pengembangan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas sangatlah penting dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat dari segi social maupun segi ekonomi yang diantaranya meliputi :

Jumat, 27 Mei 2016

PELAKSANAAN, PEMANTAUAN & PENGAWASAN PEMBANGUNAN DESA

PERLAKSANAAN, PEMANTAUAN
DAN PENGAWASAN PEMBANGUNAN DESA
 




  


PERLAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA

BAGIAN I
PENJELASAN UMUM

Setelah tahap perencanaan selesai dengan ditetapkannya APB Desa di 31 Desember, maka di bulan Januari tahun berjalan Kepala Desa mengoordinasikan persiapan dan pelaksanaan kegiatan pembangunan Desa yang dilaksanakan oleh perangkat Desa dan/atau unsur masyarakat Desa. Adapun pelaksanaan kegiatan pembangunan Desa meliputi :

Senin, 23 Mei 2016

PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA


PERENCANAAN
PEMBANGUNAN DESA

 



Perencanaan pembangunan desa sebenarnya sudah menjadi agenda rutin yang harus dilaksanakan oleh Pemerintah Desa setiap tahunnya. Namun demikian ada beberapa hal menjadi persoalan bersama diantaranya adalah :

Selasa, 17 Mei 2016

ANEKA KERAJINAN KAYU


PRODUKSI
ANEKA MACAM KERAJINAN KAYU





Pondok Edukasi Desa [PED] dibangun bukan hanya semata-mata untuk memberikan penguatan kapasitas bagi masyarakat, tetapi juga bagaimana PED dapat memberikan aksesibilitas masyarakat terhadap “pasar” serta informasi-informasi yang dapat memberikan kontribusi dalam upaya peningkatan kualitas hidup. Sehingga dalam artikel-artikel yang ada dalam PED, selain materi pembelajaran terdapat informasi-informasi seperti lowongan pekerjaan yang mungkin dapat diakses oleh masyarakat.

Senin, 16 Mei 2016

SELEKSI PENDAMPING PROFESIONAL KAT 2016

Pengumuman Seleksi Pendamping Profesional KAT Tahun 2016

SELEKSI TERBUKA PENDAMPING PROFESIONAL KOMUNITAS ADAT TERPENCIL KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2016



Dalam rangka mewujudkan semangat NAWACITA, khususnya untuk membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan, serta memastikan negara hadir untuk melindungi bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara, Menteri Sosial Republik Indonesia mengundang putra putri terbaik bangsa yang memiliki jiwa petualang, cinta tanah air, setia kawan, kreatif dan inovatif yang telah memenuhi persyaratan untuk mendaftarkan diri pada Seleksi Terbuka Pendamping Profesional Komunitas Adat Terpencil Tahun 2016 dengan ketentuan, jadwal, dan tahapan sebagai berikut :

Pengumuman Seleksi Pendamping Profesional KAT         [download] 
Form Lampiran Pendaftaran       [download] 
Lokasi Pendampingan    [download]

Minggu, 15 Mei 2016

PROSES PEMBUATAN BATIK

PROSES PEMBUATAN BATIK






Setelah mempelajari sejarah batik tegal dan berbagai macam motif batik tegal jadi penasaran untuk berkunjung ke beberapa pengrajin di daerah Talang. Awal bertemu dan berkenalan dengan seorang pengrajin di rumahnya, penulis ingin sekali bertanya tentang berbagai macam motif yang ada demi memperkaya referensi. Dan ada yang unik bahwa ternyata pengrajin tidak sepenuhnya mengetahui atau memahami berbagai macam motif batik. Termasuk batik yang sedang dalam proses pembuatannya pun bingung ketika ditanya “Ini motif apa mba?” Jawabnya : apa yah mas, kulone nggih bingung. Kulo nggih ngertose ndhog-ndhogan soale motife kaya endhog (apa ya mas, saya juga bingung. Saya ya ngertinya ndhog-ndhogan karena bentuk motifnya kaya ndhog atau telur).

Jumat, 13 Mei 2016

BUKU SAKU PENDAMPING DESA

BUKU SAKU PENDAMPING DESA






Sebagaimana telah diatur dalam Permendesa No.3 Tahun 2015 tentang Pendamping Desa, dimana tugas Pendamping Desa adalah mengawal proses Pembangunan Desa dan Pemberdayaan. Maka dalam upaya optimalisasi kerja Pendamping Desa Kementerian Desa telah menerbitkan Buku Saku Pendamping Desa agar bisa dijadikan giden / arah gerak pendampingan.

Rabu, 11 Mei 2016

KUMPULAN REGULASI UU DESA

KUMPULAN REGULASI
UU No.6 Tahun 2014 Tentang Desa dan Turunannya


 

UU No.6 Tahun 2014 tentang desa merupakan jawaban atas persoalan desentralisasi dan demokratisasi yang sudah didengung-dengungkan sejak UU No.32 Tahun 2004 tentang Otonomi Daerah. UU Otonomi daerah dengan spirit desentralisasinya ternyata belum dapat membawa desa kearah perubahan sosial yang lebih baik yang mana desa hanya sebagai obyek pembangunan dan bukan subyek pembangunan. Desa hanya sebagai subordinat dari pemerintahan supra desa diatasnya. Sekarang telah terjadi pergeseran paradigm dari Membangun Desa menjadi Desa Membangun dimana UU Desa telah menempatkan desa sebagai subyek dalam pembangunan dengan diberikan pengakuan atas hak asal-usul dan adat istiadat serta diberikan secara total kewenangan local berskala desa. Walaupun dalam proses perkembangannya yang baru masuk pada tahun kedua ini membutuhkan perangkat regulasi kebijakan sebagai alat agar implementasi UU Desa dapat berjalan sesuai dengan spirit Desa Membangun. Regulasi kebijakan saja tidak cukup, butuh proses pengawalan implementasi UU Desa dari tingkat pusat sampai tingkat Desa. Partisipasi masyarakat untuk melakukan kontrol sosial sangat menentukan arah pembangunan desa. Semoga kumpulan regulasi desa ini dapat bermanfaat. Berikut kumpulan regulasi UU No.6 Tahun 2014 tentang Desa beserta turunannya.

Senin, 09 Mei 2016

PENGELOLAAN KEUANGAN DESA





Dengan disahkannya UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, desa diberikan kesempatan yang besar untuk mengurus tata pemerintahannya sendiri serta pelaksanaan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa. Selain itu pemerintah desa diharapkan untuk lebih mandiri dalam mengelola pemerintahan dan berbagai sumber daya alam yang dimiliki, termasuk di dalamnya pengelolaan keuangan dan kekayaan milik desa. Begitu besar peran yang diterima oleh desa, tentunya disertai dengan tanggung jawab yang besar pula. Oleh karena itu pemerintah desa harus bisa menerapkan prinsip akuntabilitas dalam tata pemerintahannya, dimana semua akhir kegiatan penyelenggaraan pemerintahan desa harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat desa sesuai dengan ketentuan.

Rabu, 04 Mei 2016

MOTIF BATIK TEGAL

MOTIF BATIK TEGALAN




Dalam tulisan sebelumnya mengulas tentang sejarah batik Tegalan dengan disinggung sekilas tentang berbagai macam motif batik Tegalan namun belum secara rinci mengulas masalah motif. Nah tulisan kali ini khusus menampilkan berbagai macam motif batik tegalan. Sebenarnya banyak sekali motif batik tegalan, namun pencarian dari berbagai sumber hanya didapatkan 35 macam motif berikut penjelasannya. Itupun ada yang belum lengkap, sebagai misal motif kecubung hanya didapatkan gambarnya saja tetapi belum ada penjelasannya. Kemudian motif tapak kebo, ada penjelasannya namun belum bisa menampilkan gambarnya. Mudah-mudahan ada tulisan lain yang lebih bisa melengkapi tentang berbagai macam motif batik tegalan sehingga dapat memperkaya pemahaman. Dan semoga saja tulisan ini dapat memberikan kontribusi dalam upaya mengenalkan batik Tegalan kepada masyarakat luas. Berikut berbagai macam motif batik Tegal yang dapat disajikan.